DAFTAR ISI
Jawaban:
Jawab :
konsentrasi OH⁻ dan pH suatu larutan 1 M NaOCN bila harga Ka HOCN = 3,3 × 10⁻⁴ adalah 5,5 × 10⁻⁶ dan 8 + log 5,5.
Penyelesaian Soal :
Diketahui : NaOCN = 1 M
Ka HOCN = 3,3 × 10⁻⁴
Ditanya : OH⁻ dan pH
Jawab :
- Hitung OH⁻ menggunakan rumus hidrolisis dengan cara :
OH⁻ = √Kw/Ka × NaOCN
= √10⁻¹⁴/ 3,3 × 10⁻⁴ × 1
= √0,303 × 10⁻¹⁰
= √30,3 × 10⁻¹²
= 5,5 × 10⁻⁶
- Hitung pH dengan cara :
pOH = – log OH⁻
= – log 5,5 × 10⁻⁶
= 6 – log 5,5
pH = 14 – pOH
= 14 – (6 – log 5,5)
= 8 + log 5,5
∴ Kesimpulan OH⁻ dan pH larutan adalah 5,5 × 10⁻⁶ dan 8 + log 5,5.
Pembahasan :
Pengertian Hidrolisis Garam
Hidrolisis adalah reaksi penguraian dalam air. Hidrolisis garam adalah reaksi penguraian garam dalam air membentuk ion positif dan ion negatif. Ion-ion tersebut akan bereaksi dengan air membentuk asam (H₃O⁺) dan basa (OH⁻) asalnya. Reaksi hidrolisis berlawanan dengan reaksi penggaraman atau reaksi penetralan. Reaksi penggaraman yaitu reaksi antara asam dengan basa yang menghasilkan garam. Garam yang dihasilkan tidak selalu bersifat netral, tetapi tergantung kekuatan asam dan basa pembentuk garam tersebut.
Macam-Macam Hidrolisis Garam
1. Garam dari Asam Kuat dan Basa Kuat
Garam yang terbentuk dari asam kuat dan basa kuat tidak terhidrolisis.
2. Garam dari Asam Lemah dan Basa Kuat
Garam yang terbentuk dari asam lemah dan basa kuat mengalami hidrolisis parsial dalam air. Menurut prinsip kesetimbangan, untuk reaksi-reaksi kesetimbangan di atas berlaku persamaan berikut :
OH⁻ = √Kw/Ka × garam
Atau
OH⁻ = √Kh × garam
Keterangan :
Kh = tetapan hidrolisis
Kw = tetapan kesetimbangan air
Ka = tetapan ionisasi asam lemah
3. Garam dari asam Kuat dan Basa lemah
Garam yang terbentuk dari asam kuat dan basa lemah mengalami hidrolisis parsial dalam air. Garam yang terbentuk dari asam kuaat dan basa lemah dalam air bersifat asam karena kationya terhidrolisis (memberi proton terhadap air), sedangkan anionnya tidak. Menurut prinsip kesetimbangan, untuk reaksi-reaksi kesetimbangan di atas berlaku persamaan berikut :
H⁺ = √Kw/Kb × garam
Atau
H⁺ = √Kh × garam
Keterangan :
Kh = tetapan hidrolisis
Kw = tetapan kesetimbangan air
Kb = tetapan ionisasi bsa lemah pembentuk garam
4. Garam dari Asam Lemah dan Basa Lemah
Garam yang terbentuk dari asam lemah dan basa lemah mengalami hidrolisis total dalam air. Baik anion maupun kation dari garam yang terbentuk dari asam lemah dan basa lemah terhidrolisis dalam air, sehingga disebut hidrolisis total.
Adapun pH larutan, secara kuantitatif sukar dikaitkan dengan harga Ka dan Kb maupun dengan konsentrasi garam. pH larutan yang tepat hanya dapat ditentukan melalui pengukuran. pH larutan dapat diperkirakan dengan rumus :
H⁺ = √Kw × Ka/Kb
Detail Jawaban :
Kelas : 11
Mapel : Kimia
Bab : 7
Kode : 11.7.7
Kata kunci : pH, hidrolisis, reaksi, asam, basa, Kh
Semoga Membantu : https://bayviewpublishing.net